Blog Single

Jakarta – Kesemutan pada kaki dan tangan membuat tidak nyaman, terlebih apabila terjadi saat berolahraga. Aktivitas yang bermanfaat tersebut pasti akan terganggu dan membuat Anda kesal.

Dalam bahasa medis, kesemutan dinamakan paresthesia. Paresthesia adalah sensasi terbakar atau ditusuk-tusuk yang umumnya dirasakan pada tangan, lengan, atau kaki, tetapi bisa dirasakan pada bagian mana pun dari tubuh.

Penyebab kesemutan saat berolahraga bisa beragam, mulai penggunaan sepatu yang salah, gangguan saraf, hingga gangguan pembuluh darah.

Maka itu, untuk mengatasi kesemutan saat berolahraga, Anda perlu mengetahui penyebabnya terlebih dahulu. Dengan mengetahuinya, Anda bisa lebih mudah mengatasi permasalahan tersebut.

Berikut penyebab dan cara mengatasi kesemutan saat berolahraga, disadur dari Klikdokter, Kamis (7/7/2022).

Penyebab dan Cara Mengatasi Kesemutan saat Berolahraga

1. Penggunaan sepatu yang terlalu ketat

Satu di antara penyebab tersering kesemutan dan rasa baal di jari kaki saat olahraga adalah penggunaan sepatu yang terlalu ketat. Pastikan sepatu olahraga sudah sesuai ukuran kaki dan jenis olahraga.

2. Gangguan elektrolit

Elektrolit penting untuk menjaga fungsi otot dan saraf. Selain itu, elektrolit berperan untuk mengatur hidrasi tubuh, pH darah, tekanan darah, dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak.

Jika terdapat ketakseimbangan elektrolit; otot akan melemah, kaku, dan mengalami kesemutan di tangan serta kaki. Saat olahraga, tubuh akan kehilangan elektrolit melalui keringat. Jika tidak mengganti elektrolit yang hilang, Anda bisa mengalami kesemutan di tangan dan kaki.

3. Gangguan sirkulasi

Gangguan sirkulasi atau aliran darah yang kurang lancar ke tangan dan kaki bisa menyebabkan kesemutan dan rasa baal. Saat olahraga, otot membutuhkan aliran darah lebih banyak untuk berkontraksi.

Jika aliran darah pada tubuh terganggu, kaki dan tangan akan kekurangan oksigen dan menimbulkan gejala kesemutan saat olahraga.

Aliran darah yang kurang lancar bisa terjadi karena penyumbatan di pembuluh darah (misalnya pada kaki), kebiasaan merokok, kekurangan vitamin, atau olahraga di cuaca dingin.

4. Penyakit tertentu

Jika mengalami penyakit tertentu, seperti diabetes, cedera saraf atau sklerosis multipel, dapat menyebabkan kesemutan di tangan dan kaki saat olahraga.

Pengidap diabetes dapat mengalami neuropati perifer yang ditandai dengan kesemutan di tangan dan kaki akibat kerusakan saraf. Jika terdapat cedera saraf, Anda dapat mengalami kesemutan dan baal.

5. Defisiensi vitamin

Menurut jurnal Neurologic Clinics, defisiensi atau kekurangan vitamin tertentu seperti vitamin B1 (thiamine), B6 (pyridoxine) dan B12 (cobalamin) dapat menyebabkan keluhan kesemutan dan rasa baal.

Untuk itu jika penyebabnya adalah kekurangan vitamin maka konsumsi multivitamin yang mengandung vitamin B1, B6 dan B12 diperlukan.